Langsung ke konten utama

Postingan

Cara Mengatasi Keringat pada Bayi

Seperti hal nya si kecil Vika (8 bulan), ia mudah sekali berkeringat. Meskipun Lina (28 tahun), sudah mengelap keringat di tubuh buah hatinya. Namun hanya dalam beberapa menit, keringat sudah muncul lagi. Apalagi pada bagian kening dan lehernya. Sementara kalau tidak segera dilap, biasanya akan muncul bintik-bintik kecil. Sehingga Lina, perlu ekstra mengeringkan keringat buah hatinya. Naufal mudah sekali berkeringat. meskipun ibunya sudah mengelap keringat dari tubuh naufal, beberapa menit kemudian sudah muncul keringat lagi. terutama dibagian kening dan leher, sehingga cepet sekali menimbulkan mau asemm.. Berulang kali ia berusaha mencari cara. Agar si kecil tak mudah berkeringat. Tapi masih tidak memperoleh caranya. Pemberian lotion, hanya berguna menjaga kelembapan kulitnya. Mencegah Bayi Berkeringat Menurut  dr. Mardiati Ganjardani, SpKK , , menanggapi masalah seperti dialami oleh Naufal yang mudah berkeringat. Perlu mencegah munculnya biang keringat. Supaya keringat
Postingan terbaru

Membangun Karakter Anak Sejak Usia Dini

Sobat, jika saya ditanya kapan sih waktu yang tepat untuk menentukan kesuksesan dan keberhasilan seseorang? Maka, jawabnya adalah saat masih usia dini. Benarkah? Baiklah akan saya bagikan sebuah fakta yang telah banyak diteliti oleh para peneliti dunia. Pada usia dini 0-6 tahun, otak berkembang sangat cepat hingga 80 persen. Pada usia tersebut otak menerima dan menyerap berbagai macam informasi, tidak melihat baik dan buruk.  Itulah masa-masa yang dimana perkembangan fisik, mental maupun spiritual anak akan mulai terbentuk. Karena itu, banyak yang menyebut masa tersebut sebagai masa-masa emas anak ( golden age ). Sebuah penelitian yang dilakukan oleh seorang ahli Perkembangan dan Perilaku Anak dari Amerika bernama Brazelton menyebutkan bahwa pengalaman anak pada bulan dan tahun pertama kehidupannya sangat menentukan apakah anak ini akan mampu menghadapi tantangan dalam kehidupannya dan apakah ia akan menunjukkan semangat tinggi untuk belajar dan berhasil dalam pekerjaannya.

Ini Tandanya Bayi Alergi Susu Sapi

Susu merupakan makanan pokok bagi bayi, terutama  0-6 bulan. Makanan yang terbaik bagi Bayi adalah ASI dibanding susu Formula yang mahal sekalipun. Namun, tidak semua bayi mendapatkan ASI Eklusive karena berbagai faktor. Misalnya, Ibunda yang  terkena penyakit, Kesibukan ditinggal kerja dan faktor lainnya. Sayang sekali, karena hal  itu terpaksa harus diberikan susu formula. Gejala yang bisa dilihat dari anak yang mengalami alergi susu adalah : 1.        Terjadi bercak-bercak merah bahkan menjadi bisul terutama di bagian leher, kepala belakang dan pipi 2.        Mudah Gumoh atau muntah. 3.        Lidah ada bercak putih seperti jamur 4.        Produksi keringat bayi jadi berlebih walau cuaca dingin sekalipun, terutama dibagian dahi. 5.        Rewel, dan terus-terusan ingin minum susu atau sebaliknya Jika baby Sobat memiliki ciri-ciri seperti diatas berarti ada kemungkinan baby sobat  alergi susu sapi . SaranBuat Solusinya , Segera konsultasikan ke dokter spciali

Selamat Datang Di Keluarga Naufal

Terimakasih buat yang bersedia mampir, disini kami akan menceritakan pengalalaman-pengalaman kami dalam menghadapi kehidupan keluarga. tentu yang bisa kami share dan mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi keluarga lainnya yang memiliki masalah yang sama dengan kami :-) Intinya kami ingin berbagi kepada kalian semua tentang cerita kami.